Surat Cinta Untuk Ayah: Berhenti Merokok Untuk Pendidikan Anak

Surat Cinta Untuk Ayah Berhenti Merokok Untuk Pendidikan Anak Pelajar dari SD Fransiskus Sikabaluan terpilih sebagai juara 1 dalam lomba membuat surat cinta untuk ayah. (Foto: Bambang Sagurung/Mentawaikita.com)

SIKABALUAN-"Ayah, berhentilah merokok agar kebutuhan dan keuangan keluarga kita tercukupi. Aku, abang dan adik-adik bisa bersekolah sampai ke jenjang perguruan tinggi". Kata Ewaldus Richard Salelenggu membacakan surat cintanya untuk ayah di hadapan peserta senam bersama di Puskesmas Sikabaluan dalam rangka HKN (Hari Kesehatan Nasional) ke-60 Tahun 2024 dengan tema "gerak bersama, sehat bersama".

Pelajar dari SD Fransiskus Sikabaluan terpilih sebagai juara 1 dalam lomba membuat surat cinta untuk ayah untuk berhenti merokok yang diikuti pelajar tingkat SD se Kordinator wilayah Pendidikan Kecamatan Siberut Utara.

"Kita berharap dengan surat cinta yang sampaikan oleh anak kita dapat menggugah hati kita khususnya bapak-bapak yang merokok," kata Desmawati, kepala Puskesmas Sikabaluan, Senin (11/11/2024).

Lebih lanjut dijelaskan dalam surat Ewaldus, dari harga rokok beli rokok yang dibeli setiap harinya Rp30 ribu per bungkus untuk sebulan membutuhkan biaya Rp900 ribu. 

"Bapak juga merokok makanya saya tulis surat ini untuk ayah. Bila dihitung hingga sembilan tahun sampai tamat SMA maka sudah bisa untuk biaya pendidikan di perguruan tinggi,” tulisnya dalam surat.

Setelah pembacaan surat cinta untuk ayah, dilanjutkan untuk senam sehat bersama yang diikuti semua instansi pemerintah yang ada di kecamatan Siberut Utara, lalu sosialisasi tanaman lokal (herbal) untuk kesehatan keluarga serta menikmati jamu dan makanan dari bahan pangan lokal. Hari itu juga dilakukan pengecekan kesehatan secara gratis di Puskesmas Sikabaluan oleh petugas kesehatan. 


BACA JUGA