TUAPEIJAT- Tour Fun Bike yang diadakan oleh Mentawai Community bersama Pangkalan TNI AL (Lanal) Mentawai bisa menjadi promosi wisata bagi Kepulauan Mentawai, sebab dengan kegiatan itu banyak pendatang atau peserta dari luar berkunjung ke Mentawai, dengan demikian bukan tidak mungkin peserta bisa membagikan pengalaman-pengalamannya selama di Mentawai ke daerahnya masing-masing.
Hal ini diapresiasi oleh Bupati Kabupaten Kepulauan Mentawai, Yudas Sabaggalet, ia mengatakan dengan kegiatan Fun Bike Lanal Mentawai Introduces Uphill Track 2019, bisa memperkenalkan pariwisata yang ada di Mentawai.
“Sekarang kita hanya mengandalkan wisata surfingnya saja, kita dengan kegiatan ini bisa mempromosikan wisata lainnya, seperti alam, dan menciptakan kegiatan-kegiatan baru. Fun bike dan juga Trabas kedepan akan kita jadikan kegiatan tahunan atau rutinitas kita,” kata Yudas Jumat (26/4/219).
Selanjutnya ia katakan bahwa jika suatu saat surfing tidak populer lagi maka ada alternatif, Yudas mencontohkan daerah Bali saat ini surfing sudah mulai tidak populer, “maka dari itu munculah objek-objek pariwisata lain, salah satunya ialah masa pariwisata seperti ini, budaya, olahraga, kuliner, kearifan lokal, inilah yang berkelanjutan, kalau alam dalam arti surfing, itu kan terbatas, hanya orang-orang tertentu saja yang bisa melakukannya,” ungkapnya.
Dengan kegiatan ini bisa membangkitkan serta menambah pertumbuhan ekonomi masyarakat Mentawai, sebab jelas Yudas yang datang ke Mentawai mengikuti Goes Fun Bike ini berasal dari berbagai daerah, “apalagi kegiatan ini kita buat lebih profesional lagi, pasti makin banyak orang yang datang, ketika banyak orang berkunjung, penginapan jadi penuh disini (Mentawai), ini yang kita harap pariwisata yang ideal,” lanjutnya.
Kemudian terkait dengan isu bencana alam yang membuat wisatawan takut datang ke Mentawai dikatakan Yudas bahwa isu itu tidak selalu benar, meskipun banyak informasi mengenai bencana yang terjadi, “tidak selalu benar, yang penting kita waspada, bukan berarti disini tidak ada kehidupan, bukan berarti disini tidak ada yang indak, tidak jadi kita menyampaikan bahwa di Mentawai itu ada sisi negatif ada juga positif atau bagusnya juga, ini yang kita rubah cara pandangnya,” kata Yudas.
Sementara Komandan Angkatan Laut Kepulauan Mentawai Anis menyampaikan bahwa kedepan akan ada kegiatan yang lebih besar sebab ini merupakan perdana yang dilaksanakan Lanal Mentawai, “kita berharap ke depan ada support dari luar dan anggotanya lebih besar lagi, karena ini akan menjadi event tahunan Danlanal, maka kita juga minta support dari Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pihak Kabupaten, OPD, dan masyarakat Mentawai sangat mendukung kegiatan ini,” katanya.
Untuk peserta yang datang, difasilitasi oleh pelaksana, mulai dari transportasi, penginapan, akomodasi, bahkan sampai balik ke daerah masing-masing. Sementara peserta yang datang dari luar Mentawai berasal dari tim Goes Jawa, Semarang, Bandung, Bogor, Pekan Baru, Riau, Padang dan tim goes Aceh, sebanyak 80 peserta.