SIPORA-Tim SAR Gabungan Mentawai berhasil mengevakuasi dua nelayan terkatung-katung di perairan Pulau Sipora, Kecamatan Sipora Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai disebabkan karena as mesin kapal patah. 

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan SAR Mentawai Akmal mengatakan, pukul 13.55 WIB, Sabtu (13/5) pihaknya mendapat laporan dari Dodi warga Tuapeijat tentang terjadi kecelakaan kapal mati mesin karena as kapal patah, insiden tersebut terjadi pada pukul 11.15 WIB.

“Berdasarkan laporan tersebut tim SAR gabungan Mentawai langsung menuju ke lokasi tempat kejadian kapal mati mesin tersebut, berkat kerjasama semua pihak, kapal dan dua nelayan tersebut dapat dievakuasi ke dermaga Tuapejat pukul 16.00 WIB,” tuturnya, Sabtu (13/5/2023).

Kata Akmal lagi, Kejadian tersebut terjadi saat kapal ikan bernama KM Sinta, panjang 13 meter, warna hijau, dengan mesin 16 PK, dari tengah laut tujuan dermaga Tuapejat untuk memperbaiki radio sebelum sampai ke dermaga Tuapejat, as mesin kapal patah.

“Dua nelayan yang kita evakuasi bernama Markisal (43), dan Rudi (34), cuaca waktu mengevakuasi kapal dan kedua nelayan cuaca berawan, kecepatan angin 2 knots sampai 15 knots, dengan tinggi gelombang 0,5 meter sampai 1, 25 meter,” ujarnya.