Empat Hari Terkatung Di Perairan Ruamata Nelayan Dievakuasi 

Empat Hari Terkatung Di Perairan Ruamata Nelayan Dievakuasi  Evakuasi korban dengan kapalnyadi Tuapeijat. (Foto: ist)

SIPORA-Setelah terkatung-katung selama empat hari di perairan pulau Ruamata, Desa Beriulou, Kecamatan Sipora Selatan, Kabupaten Kepulauan Mentawai, nelayan dan kapanya yang mengalami mati mesin berhasil di selamatkan tim SAR gabungan Mentawai.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai Akmal menyebutkan, berkat kerjasama semua pihak, nelayan yang terkatung-katung selama empat hari di perairan pulau Ruamata berhasil di evakuasi.

Berita terkait:

Tim SAR Mentawai Cari Perahu Nelayan yang Mati Mesin di Pulau Siruamata

Sesuai informasi Adang (65) dan Firman (37) berangkat melaut Rabu (1/3/2023) dengan kapal jenis pompong, sesampai di perairan Ruamata, Kecamatan Sipora Selatan mesin mengalami kerusakan, Sabtu (4/3/2023) ada kapal nelayan yang lewat di sekitar kapal Adang, lalu Adang meminjam hp milik nelayan tersebut untuk menelpon kawannya yang ada di Tuapejat, Adang minta kawannya tersebut agar membantu melaporkan kejadian yang dialaminya.

“Sesuai informasi yang kita terima dari Piyan teman Adang, ada kapal nelayan mengalami mati mesin di perairan pulau Ruamata, bergerak cepat menuju ke lokasi dimana Adang dan temannya berada, berkat kerjasama semua pihak Adang dan Firman berhasil ditemukan dan diselamatkan oleh Tim SAR gabungan Mentawai, kapal nelayan yang berjenis pompong dengan mesin 15 PK berhasil kita tarik dari lokasi ke dermaga Tuapejat,” katanya, Minggu (5/3/2023)

Sementara dua orang nelayan terserbut dievakuasi menggunakan kapal KN SAR Ramawijaya 240 Mentawai. “Kedua nelayan tersebut sudah kita serahkan kepada pihak keluarga,” katanya. 


BACA JUGA