Cegah Abrasi, Warga dan Pelajar di Saumanganya Tanam 60 Pohon Ketaping di Pantai

Cegah Abrasi Warga dan Pelajar di Saumanganya Tanam 60 Pohon Ketaping di Pantai Kepala Desa Saumanganya Magdarlius dan siswa SDN 11 Saumanganya tanam pohon Ketaping di pantai Pasapuat. (Foto: spr)

MENTAWAI—Pemerintah Desa Saumanganya Kecamatan Pagai Utara, Mentawai bersama Center For Disaster Risk Management And Community Development Studies (CDRM&CDS) dan siswa SDN 11 Saumanganya menanam 60 pohon ketaping di sepanjang pantai di tiga dusun yakni Dusun Pasapuat, Dusun Pujaringan, dan Dusun Tunang Tuggut, Rabu (7/12/2022).

Andri Magrifa, CEF CDRM&CDS mengatakan, tujuan utama dari penanaman pohon ketaping untuk mengatasi pemanasan global dan abrasi pantai sebab pantai Pasapuat ke depan akan dijadikan tempat wisata,  pantai di tiga dusun tersebut berpasir putih sangat cocok dijadikan tempat kunjungan wisata baik lokal maupun internasional,

Menurut Andri, pelibatan siswa SDN 11 Saumanganya untuk menanamkan rasa cinta terhadap lingkungan, sebab satu pohon akan sangat berharga untuk mengurangi dampak pemanasan iklim.

Mariadi, Kepala Dusun Tunang Tuggut, menyatakan mendukung kegiatan penanaman pohon tersebut. “Dengan adanya kegiatan ini bisa dapat meningkatkan kepedulian masyarakat dalam menjaga lingkungan, secara geografis Dusun Pasapuat rawan sekali terjadi bencana alam terutama sekali gempa bumi,” katanya.

Kepala Desa Saumanganya Magdarlius juga menyampaikan hal sama bahkan warga dan siswa sekolah juga antusias mengikuti kegiatan ini karena sadar akan berdampak positif bagi lingkungan.

Sementara Maulana, siswa SDN 11 Saumanganya, mengaku senang ikut terlibat dalam kegiatan tersebut. 

BACA JUGA