Pj Bupati Mentawai Minta Warga Kembali ke Pemukiman

Pj Bupati Mentawai Minta Warga Kembali ke Pemukiman Pj Bupati Mentawai mengunjungi warga pasca gempa. (Foto: Bambang Sagurung/Mentawaikita.com)

SIKABALUAN-Pasca kejadian gempa pada Minggu (11/9/2022) pukul 06.10 WIB yang kekuatan 6,1 SR di 1.18 LS, 98.53 BT kedalaman 10 KM di 147 KM kabupaten Mentawai, Pj Bupati Mentawai, Martinus D melakukan peninjauan warga Desa Muara Sikabaluan Kecamatan Siberut Utara yang berada di pengungsian Tamairang.

"Kita minta warga untuk tidak terlalu panik dan kembali ke pemukiman setelah melihat kondisi mulai aman dan tidak ada gempa susulan,” kata Pj. Bupati, Martinus D pada Mentawaikita.com, Minggu (11/9/2022).

Peninjauan yang dilakukan Pj. Bupati mulai dari simpang pengungsian Tamairang hingga ke bukit Tamairang.

Masyarakat yang mengungsi di dua Dusun yang ada di Desa Muara Sikabaluan ke pengungsian Tamairang seperti Dusun Muara dan Dusun Nangnang mulai sekitar kantor korwil Pendidikan Siberut Utara hingga ke rumah dan pondok-pondok masyarakat yang ada di pengungsian.

"Tidak masalah masyarakat kita mengungsi saat kejadian gempa namun jangan sampai terjadi kepanikan yang panjang yang membuat masyarakat tidak bisa beraktifitas,” katanya.

Pengungsian Tamairang dimanfaatkan warga Desa Muara Sikabaluan sebagai lokasi evakuasi dan pengungsian sejak kejadian gempa 2005 dimana pada kejadian gempa dan tsunami Aceh 2004 masyarakat belajar bahwa gempa yang terjadi sudah menimbulkan tsunami.

"Sejak itu kami membuat pondok. Pondok pengungsian yang kami huni sekarang sudah bangunan kedua karena bangunan pertama tahun 2005 sudah rusak dan saya bangun lagi pada 2009 hingga sekarang", kata Iskandar Salelenggu salah seorang warga Sikabaluan. 


BACA JUGA