Pencapaian Yulnalwis menjadi kepala SMAN 2 Sikakap, Kabupaten Kepulauan Mentawai tak semudah yang tampak saat ini. Sebelum diangkat menjadi kepala SMAN 2 Sikakap pada 20 Desember 2018, Yunalwis pernah menjadi guru honor selama 15 tahun.
Usai menamatkan S1 Ekonomi Universitas Syiah Kuala Banda Aceh pada 1993, pria kelahiran Pasar Baru, Kabupaten Pesisirselatan 25Juni 1967 tersebut mengajar berpindah-pindah mulai dari guru honor pelajaran ekonomi di SMAN 1 Bayang Pesisirselatan kemudian ke MTsN Talawak Pesisir selatan dan di SMAN 1 Koto XI Tarusan Pesisir Selatan.
Kemudian pada 2007 ia diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil dan mengajar sebagai guru ekonomi di SMAN 1 Bayang Utara sampai pada 2010. Setelah menjadi guru ia diangkat menjadi wakil kepala sekolah bidang kesiswaan selama dua periode (lima tahun) di SMAN 2 Koto XI Tarusan 2010-2018.
Ia kemudian ditugaskan di Mentawai menjadi Kepala SMAN 2 Sikakap pada 20 Desember 2018 oleh Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat.
Berikut bincang-bincang Yulnalwis dengan wartawan MentawaiKita.com, Leo Marsen Purba, Selasa (26/2/2019).
Apa Anda tidak menolak ditugaskan di Mentawai ?
Tidak, saya dipromosikan oleh Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Saya di panggil oleh Kepala Disdik dan ditanya apa saya keberatan atau tidak ditugaskan di SMAN 2 Sikakap? Saya tidak banyak alasan karena ini tugas, apa lagi status saya PNS tentu menerima saja ditugaskan di mana saja di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI.
Kemudian SK tugas 20 Desember 2018 dan serah terima jabatan pada 15 Januari 2019 yang sebelumnya menjabat Kepala Sekolah Dewi Shinta Juwita.
Tentang kondisi letak Kepulauan Mentawai juga dikelilingi lautan, saya tidak heran karena daerah saya juga dekat dengan laut dan juga sungai di daerah Pesisirselatan.
Bagaimana Anda membangun komunikasi dengan guru guru dan lingkungan kerja?
Perlu penyesuaian lingkungan baru dan mengajak guru-guru untuk berperan aktif untuk kemajuan sekolah. Kuncinya menjalankan tugas masing-masing dengan niat memajukan sekolah dengan baik.
Selain itu perlu menjalin kerjasama dengan baik dengan komite, masyarakat dan pemerintah dusun atau desa.
Apakah fasilitas di sekolah Anda sudah memadai?
Soal fasilitas sekolah masih banyak yang perlu dibutuhkan, ruang komputer dan perangkat komputer belum ada, yang dibutuhkan sekira 40 unit, ruang laboratorium kimia dan alat pratikumnya, perumahan guru dan toilet sekolah masih butuh 2 pintu lagi.
Apakah guru bidang studi sudah cukup?
Walupun tahun ini ada CPNS 10 orang yang ditugaskan di SMAN 2 Sikakap namun guru bidang studi masih kurang 5 orang lagi yaitu guru Penjaskes, Sejarah, Ekonomi, Sosiologi dan guru Seni budaya.
Tentang ini sudah diusulkan ke Disdik Provinsi Sumbar, pihak sekolah menunggu saja kapan direalisasikan.
Bagaimana kesiapan sekolah Anda menghadapi Ujian Nasional pada April mendatang?
Kesiapan sekolah untuk Ujian Nasional masih menggunakan Ujian Nasional Kertas pensil (UNKP), belum dapat dilaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK ) disebabkan fasilitas penunjang belum lengkap seperti perangkat komputer dan ruangannya.
Kalau listrik dari PLN dan wi-fi sudah ada dan masih aktif, tahun depan jika sudah lengkap dengan fasilitas penunjang SMAN 2 Sikakap siap untuk laksanakan UNBK. Sementara persiapan Ujian Nasional April mendatang untuk siswa ada les sore sejak awal Januari berjalan dengan baik.
Bagaimana Anda membenahi fasilitas sekolah yang masih banyak kurang?
Pertama pembenahan yang saya lakukan untuk lingkungan sekolah agar bersih dan tertata, seperti saya akan bangun jalan setapak di lingkungan sekolah untuk mengantisipasi lumpur di sepatu siswa masuk kelas. Jalan tersebut lebar 1 meter dari sudut ke sudut sekolah dan juga kita sudah usulkan kepada Kepala Desa Taikako Pak Marluster Sapalakkai untuk membangun jalan rabat beton lebar 2,5 meter menuju sekolah.
Beliau sudah setuju dan sudah diukur tahun ini dibangun, kemudian saya akan membuat taman bunga sekolah, mengecat bangunan sekolah dan ruang belajar agar terlihat bersih dan asri.
Tentang fasilitas ruang dan perangkat komputer dan perumahan guru 2 kopel sudah diajukan proposal ke Disdik pada awal Februari yang lalu dan laboratorium kimia dan lainnya juga kita ajukan proposal ke Disdik Provinsi Sumbar.
Apa yang Anda lakukan untuk mencegah putus sekolah dan pernikahan dini?
Untuk saat ini kepala sekolah beserta guru memberikan arahan positif kepada siswa dan juga kerjasama kepada tenaga kesehatan dari Puskesmas Sikakap dan mereka ada jadwal datang ke sekolah untuk memberikan pendidikan kesehatan kepada siswa .
Apa saran Anda kepada siswa?
Belajarlah sungguh-sungguh, utamakan disiplin diri karena disiplinlah kunci pendidikan, taat agama hindari diri dari pergaulan bebas, narkoba dan perjudian yakinlah pasti siswa berhasil meraih cita-cita.
Apa imbauan kepada tenaga pendidik di sekolah Anda?
Bagi tenaga pendidik untuk menjalankan disiplin mengajar sesuai dengan jadwal tugas masing-masing, agar pendidikan di SMAN 2 Sikakap disiplin dan mutu pendidikan bertambah.
Apa yang Anda harapkan dari Disdik Sumbar?
Harapan kami pihak sekolah ini diperhatikan terkait asas kebutuhan kemajuan sekolah, proposal yang diajukan agar direspon dan direalisasikan. Sekolah juga butuh tunjangan khusus guru yang mengajar di Kepulauaan Mentawai karena masih kategori daerah 3T (terluar, tertinggal dan terdepan ).